Skip to main content

Tips Anak Tumbuh Tinggi dan Cerdas

Bagi para orang tua, pasti akan merasa bangga dan bahagia melihat buah hati tumbuh tinggi. Tapi bagaimana jika orang tua merasa kurang nyaman ketika mereka melihat tinggi badan anaknya yang tidak sesuai dengan harapan?

Selain dari faktor nutrisi, sebenarnya faktor genetis juga mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan si anak. Secara genetis, setiap anak “di-program” untuk mencapai tinggi badan tertentu. Hal itu tergantung dari tinggi badan orang tua mereka, tetapi dalam kenyataannya, seorang tinggi anak bisa saja melebihi tinggi badan orang tuanya atau malah sebaliknya ketika mereka dewasa.

Salah satu penyebab utama mengapa seorang anak tidak dapat mencapai tinggi badan optimal adalah kurangnya hormon pertumbuhan yang dihasilkan oleh kelenjar pituitari. Hal ini bisa disebabkan oleh faktor genetis bawaan orang tua seperti yang telah disebutkan diatas, dan faktor lingkungan dimana anak-anak tinggal.

Para ahli telah menemukan bukti ilmiah bagaimana lingkungan tempat tinggal dan jenis diet yang dapat mempengaruhi tinggi badan seorang anak.

Terapi hormon pertumbuhan

Cara ini dianggap sebagai langkah terakhir bagi para orang tua yang memiliki masalah dengan tinggi badan anaknya. Jika tinggi badan anak Anda lebih pendek dari teman-teman sebayanya, Anda bisa pergi ke dokter ahli fisik untuk berkonsultasi tentang terapi hormon pertumbuhan atau human growth hormone therapy (HGH). Meski demikian, terapi seperti ini bukan tanpa efek samping dan bahkan dalam jangka waktu yang lama akan disertai resiko diabetes dan sakit kepala yang mungkin saja akan dialami oleh anak.

Diet

Secara alami seorang anak akan mencapai tinggi badan ideal dengan mengkonsumsi setiap makanan yang biasa mereka makan sehari-hari. Tetapi, alangkah lebih baiknya jika Anda memberikan makanan yang mengandung banyak protein dan asam amino agar tubuh si kecil bisa menghasilkan hormon pertumbuhan yang berasal dari asam amino.

Selain protein dan asam amino, untuk mencapai tinggi badan optimal, anak Anda memerlukan kalsium yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang. Berilah anak Anda makanan dan minuman yang banyak mengandung protein, asam amino, dan kalsium agar bisa mencapai tinggi badan yang optimal.

Latihan dan olah raga
Dengan melakukan latihan dan olah raga, kelenjar pituitari dalam tubuh seorang anak akan melepaskan hormon pertumbuhan lebih banyak. Jadi, jika anak Anda sedang dalam masa pertumbuhan, berolah raga secara teratur akan menambah tinggi badan mereka.

Menurut teori, tulang belakang manusia diciptakan sedemikian rupa agar seseorang dapat mencapai tinggi badan secara optimal, jadi sangat penting bagi seorang anak diarahkan untuk melatih tulang belakangnya melalui latihan peregangan yang dilakukan secara rutin setiap hari selama beberapa menit agar dapat mencapai tinggi badan yang optimal. Meski demikian, latihan-latihan peregangan tersebut hanya diperuntukkan bagi anak-anak usia remaja kerena tubuh mereka mampu untuk melakukan jenis latihan tersebut.

Berikut ini ada beberapa  tips yang mungkin bermanfaat bagi Anda selaku orang tua guna mendidik anak supaya cerdas:

1.  Perhatikan makanan apa saja yang kurang lebih pas untuk perubahan otaknya, serta juga makanan yang memiliki nutris tinggi.ASI eksklusif serta juga makanan pendamping lain seperti ikan serta juga vitamin dan mineral.

2. Lingkungan.
Anda mesti memperhatikan lingkungan tempat anak tumbuh dan berkembang. Kian anda memperkenalkan dunia baru pada anak anda, maka perubahan otaknya akan semakin bertambah.

Lingkungan di rumah pastinya memiliki pengaruh yang besar. Ciptakan situasi lingkungan yang nyaman serta juga penuh dengan kasih sayang.

3. membiarkan anak anda bergerak dengan bebas.
Berbagai kegiatan fisik memiliki manfaat untuk perubahan otak anak. Hal ini karena dapat menambah sirkulasi darah ke otak anak anda.

Itulah beberapa tips agar anak anda tumbuh tinggi dan cerdas yang dapat diterapkan pada anak anda semoga dapat bermanfaat.

Popular posts from this blog

Tips Mengurangi rasa Sakit Detik-Detik Melahirkan

Perjuangan super saat akan melahirkan seorang bayi dari rahim ibu. Melahirkan normal adalah proses yang cukup matang dan tak dapat diucapkan dengan kata-kata. Dengan menjalani melahirkan normal, salah satunya menandakan bahwa kehamilan yang telah dikandung, atau janin serta ibunya mengalami kesehatan yang baik. Pengalaman menjadi seorang ibu terasa sempurna tatkala merasakan bagaimana perjuangan berat yang harus di lalui saat melewati proses persalinan normal. Namun dibalik semua itu, banyak ibu hamil merasakan kekhawatiran atau ketakutan menjelang melahirkan. Wajar adanya, karena proses melahirkan merupakan sebuah proses besar yang harus dilalui oleh para ibu hamil. Tenaga, pikiran hingga mental ibu dikerahkan guna melalui proses melahirkan dengan selamat. Salah satu faktor yang menyebabkan rasa khawatir atau takut ketika akan menghadapi proses persalinan, adalah bayangan rasa sakit yang akan menimpa para ibu hamil tatkala menjalani proses melahirkan normal. Tidak bisa dipungkiri,

Tips Agar Anak Tidak Ngompol

Cara Agar Anak Tidak Ngompol. Kebanyakan anak kecil pasti sering ngompol saat tertidur dan bahkan sudah berumur lima sampau tujuh tahun pun ia masih sering ngompol. Jika tiap malam dia selalu ngompol pasti anda sebagai ibunya pasti repot harus selalu mencuci serpai dan menjemur kasur yang dibuat tidur anak anda. Berikut ini saya mempunyai tips agar anak tidak ngompol lagi, tips berikut ini cukup sederhana untuk anda ajarkan kepada anak anda agar ia tidak ngompol lagi. Berikut ini adalah tips agar anak tidak ngompol. Sebelum tidur ajak anak buang air kecil terlebih dahulu. Bangunkan anak setelah tidur pada malam hari untuk buang air kecil. Jika jam tidur anak delapan jam, bangunkan anak 4 jam setelah tidur. Kurangi minum soda. Soda mengandung bahan perangsang metabolisme yang memicu anak berkemih. Berikan konsekuensi pada anak yang suka mengompol. Ajak anak mencuci bekas ompol, angkat seprai, dan celana bekas ompol. Harus ada kesadaran bahwa ada konsekuensi kalau anak mengompol. Guna

Makanan Penunjang Kualitas ASI

Kepengen Hamil - Tak dapat dipungkiri, ASI adalah susu terbaik dan No.1 di dunia. Seorang bayi seharusnya diberi ASI selama kurang lebih 2 tahun. Kandungan Nutrisi yang terdapat pada ASI tidak terdapat pada susu formula yang ada di pasaran, semahal apapun susu formula, namun tak ada yang dapat menyeimbangkan nutrisi susu ASI. Menyangkut ASI ibu, tidak semua ibu mendapatkan kualitas ASI yang baik. Untuk mendapatkan kualitas ASI yang baik, sebaiknya mengonsumsi makanan ini. Daun Katuk, daun katuk dan sayuran hijau lainnya seperti bayam, sawi mengandung vitamin A, C, B1, zat besi, kalium, protein, fosfor, sterol, alkaloid dan asam seskuiterna yang dipercaya dapat membantu meningkatkan air susu ibu. Bawang putih, bawang putih sejak lama dipercaya dapat meningkatkan ASi hal ini diperkuat dengan penelitian dalam journal of Pediatric Research yang menunjukkan bahwa bawang putih bisa meningkatkan produksi ASI. Dengan mengonsumsi Labu Siam, mampu mencukupi kebutuhan asam folat ibu yang sedan