Orangtua sebagai orang dewasa dalam keluarga adalah guru pertama dan yang terpenting bagi anak. Orangtua harus sadar bahwa mereka mempunyai pengaruh besar dalam kehidupan anak. Pengaruh dalam berperilaku dan juga dalam bertutur kata.
Setiap perkataan yang keluar dari orangtua bisa menjadi motivasi bagi anak atau menjadi penghancur semangat anak. Bila anak mendapatkan perkataan yang baik dari orangtua maka dia akan menjalani kehidupan yang sehat secara emosional, namun bila ia mendapatkan perkataan buruk setiap hari, percayalah dia akan bertumbuh menjadi pribadi yang tidak sehat secara emosi. Anak akan menjadi pribadi dari apa yang diucapkan oleh orangtua.
Adapun alasan mengapa kata-kata bodoh itu dilarang diucapkan terhadapa anaka adalah:
1. Anak cenderung memiliki rasa percaya diri yang kurang(kurang PD dalam pergaulan),Rasa percaya diri anak akan menurun dan anak tidak mampu untuk mengambil keputusan dengan alasan takut bertindak salah.
2. Anak selalu pesimis dalam melakukan suatu hal,Selain itu akan timbul sikap tertutup (introvert) dalam diri anak yang menyebabkan anak tidak mudah untuk dijangkau.
3. Anak yang merasa bahwa dia bodoh akan merasa terkucil di pergaulan bersama teman-temannya dalam kehidupan sehari-hari baik disekolah maupun dilingkungan sekitar.
4. Anak akan merasa dirirnya paling buruk.
5. Anak akan merasa bahwa dia tidak layak untuk bersama dengan temannya.
Oleh karena itu, hentikan pengunaan kata bodoh maupupn kata-kata kasar lainnya terhadap anak. Hendaklah orangtua lebih peka dan sadar serta memahami kepribadian seorang anak, sebab orangtualah yang memiliki peran terbesar dalam perkembangan kepribadian seorang anak. Gunakanlah kata-kata yang lebih bersifat membangun si anak dan cari tahulah penyebab mengapa anak melakukan kesalahan atau tidak mampu dalam melakukan sesuatu. Dengan demikian anak dapat lebih berkembang dan tumbuh menjadi anak yang aktif dan cerdas.
Setiap perkataan yang keluar dari orangtua bisa menjadi motivasi bagi anak atau menjadi penghancur semangat anak. Bila anak mendapatkan perkataan yang baik dari orangtua maka dia akan menjalani kehidupan yang sehat secara emosional, namun bila ia mendapatkan perkataan buruk setiap hari, percayalah dia akan bertumbuh menjadi pribadi yang tidak sehat secara emosi. Anak akan menjadi pribadi dari apa yang diucapkan oleh orangtua.
Adapun alasan mengapa kata-kata bodoh itu dilarang diucapkan terhadapa anaka adalah:
1. Anak cenderung memiliki rasa percaya diri yang kurang(kurang PD dalam pergaulan),Rasa percaya diri anak akan menurun dan anak tidak mampu untuk mengambil keputusan dengan alasan takut bertindak salah.
2. Anak selalu pesimis dalam melakukan suatu hal,Selain itu akan timbul sikap tertutup (introvert) dalam diri anak yang menyebabkan anak tidak mudah untuk dijangkau.
3. Anak yang merasa bahwa dia bodoh akan merasa terkucil di pergaulan bersama teman-temannya dalam kehidupan sehari-hari baik disekolah maupun dilingkungan sekitar.
4. Anak akan merasa dirirnya paling buruk.
5. Anak akan merasa bahwa dia tidak layak untuk bersama dengan temannya.
Oleh karena itu, hentikan pengunaan kata bodoh maupupn kata-kata kasar lainnya terhadap anak. Hendaklah orangtua lebih peka dan sadar serta memahami kepribadian seorang anak, sebab orangtualah yang memiliki peran terbesar dalam perkembangan kepribadian seorang anak. Gunakanlah kata-kata yang lebih bersifat membangun si anak dan cari tahulah penyebab mengapa anak melakukan kesalahan atau tidak mampu dalam melakukan sesuatu. Dengan demikian anak dapat lebih berkembang dan tumbuh menjadi anak yang aktif dan cerdas.