Setiap orang tua tentu selalu menjaga agar si buah hati tetap berada dalam keadaan yang baik memang menjadi sebuah kewajiban. Selain terhadap kesehatannya, juga termasuk pola tidurnya. Pola tidur bayi memiliki waktu yang berbeda-beda, kebanyakan sepanjang malam bayi selalu terlelap. Namun pada dasarnya pola tidur bayi terbagi menjadi beberapa waktu, yaitu pagi, siang, sore dan malam. Kebanyakan orang tua merasa khawatir, atau sekedar kebingungan dalam menghadapi kondisi tersebut.
Bagaimana cara mengatasi pola tidur bayi yang tidak teratur?
Melihat kondisi tersebut, sebaiknya anda mengenal lebih jauh tentang pola tidur buah hati anda agar dapat menyiasati waktu tidurnya. Dengan mengenali kebiasaan tidurnya dari waktu ke waktu. Dengan begitu anda dapat membuat sebuah siasat untuk menentukan langkah apa yang seharusnya anda lakukan agar anda dapat menyesuaikan waktu tidurnya agar anda juga dapat memiliki waktu tidur yang berkualitas dan sehat.
Si Kucing
Seperti layaknya kucing, rata-rata tidurnya sekitar 16 jam setiap harinya. Begitu juga dengan buah hati anda, ia bisa saja tidur lama namun sebentar-sebentar ia terbangun. Tapi seiring dengan bertambahnya usia serta tahap pertumbuhan bayi, biasanya bayi akan belajar untuk dapat tidur dalam waktu yang lebih panjang.
Solusinya, anda hanya perlu menciptakan suasana yang lebih nyaman untuk tidur. Misalnya dengan meminimalkan pencahayaan di kamar, membuat lebih sejuk, atau mengurangi kebisingan / suara-suara.
Si Kelelawar
Tipe seperti ini biasanya bayi selalu tertidur pada siang hari, dan selalu terjaga saat malam hari. Kondisi ini biasanya akan menyulitkan anda dalam menyesuaikan atau mengatur waktu tidur. Apalagi jika anda harus beraktivitas pada pagi harinya, sudah pasti frekuensi tidur anda akan menjadi berkurang.
Solusinya, anda harus berusaha untuk membuatnya selalu terjaga pada siang hari. Hal ini tidak bisa dilakukan secara langsung, namun perlahan. Dengan menciptakan suatu aktivitas agar bayi anda selalu terjaga pada siang harinya, maka otomatis ia akan berusaha untuk tertidur pada malam harinya.
Si Ayam Jantan
Ia akan tertidur ketika matahari terbenam dan terbangun terlalu dini saat pagi.
Solusinya, jika anda tidak merasa terbebani dengan waktu tidur tersebut, anda tidak perlu mengatur strategi untuk merubah pola tidurnya. Namun jika anda merasa tidak menyukainya, yang harus anda lakukan adalah sedikit memperlambat waktu tidurnya agar si bayi tidak terlalu dini terbangun dalam tidurnya.
Si Lumba-lumba
Ketika tertidur, si bayi terlihat seperti gelisah. Seperti lumba-lumba yang tidurnya tidak nyenyak dikarenakan harus mengatur otaknya bekerja agar dapat bernafas. Anak yang tidurnya gelisah bukan berarti ia memiliki masalah dalam tidurnya, namun biasanya ia hanya mengalami tidur aktif. Anda tidak perlu khawatir atau meresponnya dengan cara yang terlalu berlebihan, karena kesalahan yang justru anda lakukan dapat membuatnya lebih parah. Namun jika anda ingin memastikan apa yang terjadi sebenarnya terhadap kondisi tidur bayi anda, sebaiknya anda mengkonsultasikannya dengan dokter.
Bagaimana cara mengatasi pola tidur bayi yang tidak teratur?
Melihat kondisi tersebut, sebaiknya anda mengenal lebih jauh tentang pola tidur buah hati anda agar dapat menyiasati waktu tidurnya. Dengan mengenali kebiasaan tidurnya dari waktu ke waktu. Dengan begitu anda dapat membuat sebuah siasat untuk menentukan langkah apa yang seharusnya anda lakukan agar anda dapat menyesuaikan waktu tidurnya agar anda juga dapat memiliki waktu tidur yang berkualitas dan sehat.
Si Kucing
Seperti layaknya kucing, rata-rata tidurnya sekitar 16 jam setiap harinya. Begitu juga dengan buah hati anda, ia bisa saja tidur lama namun sebentar-sebentar ia terbangun. Tapi seiring dengan bertambahnya usia serta tahap pertumbuhan bayi, biasanya bayi akan belajar untuk dapat tidur dalam waktu yang lebih panjang.
Solusinya, anda hanya perlu menciptakan suasana yang lebih nyaman untuk tidur. Misalnya dengan meminimalkan pencahayaan di kamar, membuat lebih sejuk, atau mengurangi kebisingan / suara-suara.
Si Kelelawar
Tipe seperti ini biasanya bayi selalu tertidur pada siang hari, dan selalu terjaga saat malam hari. Kondisi ini biasanya akan menyulitkan anda dalam menyesuaikan atau mengatur waktu tidur. Apalagi jika anda harus beraktivitas pada pagi harinya, sudah pasti frekuensi tidur anda akan menjadi berkurang.
Solusinya, anda harus berusaha untuk membuatnya selalu terjaga pada siang hari. Hal ini tidak bisa dilakukan secara langsung, namun perlahan. Dengan menciptakan suatu aktivitas agar bayi anda selalu terjaga pada siang harinya, maka otomatis ia akan berusaha untuk tertidur pada malam harinya.
Si Ayam Jantan
Ia akan tertidur ketika matahari terbenam dan terbangun terlalu dini saat pagi.
Solusinya, jika anda tidak merasa terbebani dengan waktu tidur tersebut, anda tidak perlu mengatur strategi untuk merubah pola tidurnya. Namun jika anda merasa tidak menyukainya, yang harus anda lakukan adalah sedikit memperlambat waktu tidurnya agar si bayi tidak terlalu dini terbangun dalam tidurnya.
Si Lumba-lumba
Ketika tertidur, si bayi terlihat seperti gelisah. Seperti lumba-lumba yang tidurnya tidak nyenyak dikarenakan harus mengatur otaknya bekerja agar dapat bernafas. Anak yang tidurnya gelisah bukan berarti ia memiliki masalah dalam tidurnya, namun biasanya ia hanya mengalami tidur aktif. Anda tidak perlu khawatir atau meresponnya dengan cara yang terlalu berlebihan, karena kesalahan yang justru anda lakukan dapat membuatnya lebih parah. Namun jika anda ingin memastikan apa yang terjadi sebenarnya terhadap kondisi tidur bayi anda, sebaiknya anda mengkonsultasikannya dengan dokter.