Skip to main content

Cara Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit

Sebenarnya setiap wanita akan memiliki pengalaman yang berbeda, jadi sulit untuk memberikan satu jawaban yang sama. Tetapi proses melahirkan itu tidak menyakitkan, hanya momen saat kontraksi nya saja yang bisa sedikit membuat rasa nyeri, setelah itu semuanya mudah, termasuk ketika mendorong bayi keluar. Namun jangan biarkan rasa takut itu menghentikan anda untuk menikmati momen berharga ini.
Mungkin anda pernah bertanya Bagaimana sih cara untuk melahirkan normal dan tanpa rasa sakit?
Setiap wanita melahirkan relatif sakit, namun untuk mengurangi rasa sakit itu dapat di atasi.

Ada beberapa cara yang anda bisa lakukan dan informasi ini sebenarnya tidak hanya penting diketahui oleh ibu hamil, tetapi juga untuk suami dan orang terdekat yang akan membantu anda nantinya. Menyambut kedatangan anak pertama, memang membuat sebagian ibu merasa was was karena belum pernah melahirkan sebelumnya.

Jika ada saran dari dokter pribadi anda, sebaiknya diikuti agar bisa memudahkan proses persalinan nantinya. Dibawah ini juga ada beberapa tips yang bisa anda coba dan mudah mudahan bisa membantu anda untuk bisa melahirkan normal tanpa rasa sakit:

Siapkan “ruang luncur” untuk bayi
Hal yang harus Anda ketahui pertama adalah bagaimana keadaan bayi sesaat sebelum kelahiran. Bayi yang berada dalam posisi sedikit miring, kepala ke bawah, akan mempermudah persalinan.
Anda dapat memulai latihan senam ketika bayi dirahim sudah berusia 34 bulan. Caranya adalah, berlutut di lantai atau posisi sedikit condong ke belakang dan bersandarlah pada bola fitness atau kursi sehingga lutut lebih rendah dari bokong sehingga bayi mengarah turun.

Tetap Sehat
Proses melahirkan akan akan berlangsung mudah dan cepat jika kondisi sang ibu sehat dan bugar. Bagaimana caranya, Anda harus makan makanan bergizi seimbang, minum susu, suplemen dari dokter, istirahat cukup, dan banyak bergerak. Anda juga sebaiknya tahu bahwa melahirkan itu membutuhkan kekuatan push/dorong. Jika tidak, Anda tidak akan dapat mendorong bayi untuk keluar.

Pijat
Lakukan pijat perineum sejak kehamilan memasuki minggu ke-34. Pijat dilakukan di antara vagina dan daerah rektum agar daerah tersebut lebih fleksibel, siap untuk membuka dan meregang, dan untuk mengurangi dampak robekan saat setelah melahirkan. Lakukan pijatan sebelum mandi dengan minyak pijat.

Tetap Aktif Ketika Kontraksi
Rasa sakit ketika konstraksi biasanya membuat ibu menjadi malas-malasan dan selalu tidur. Hal ini tidak disarankan. Ibu hendaklah untuk tetap aktif secara fisik atau berjalan-jalan ketika kontraksi berhenti dan beristirahat ketika kontraksi terjadi.

Jaga posisi tubuh selalu tegak untuk mempercepat pembukaan dan membuat bayi turun dengan lancar.

Teh Raspberry
Teh Raspberry diyakini membantu mempersiapkan rahim sebelum proses melahirkan. Anda harus mencobanya sejak kandungan berusia 36 minggu.
Minum hingga 4 cangkir teh raspberry tiap harinya. Teh ini juga tersedia dalam bentuk tablet.

Posisi Jongkok
Posisi jongkok ini layak untuk dicoba selama persalinan. Selain jongkok, Ibu juga dapat mencoba posisi seperti bersujud dengan kepala dialasi dengan bantal. Posisi ini akan mempercepat pengeluaran bayi ke dalam serviks. Cara diatas akan membuat proses melahirkan anda berlangsung normal dan tanpa rasa sakit yang berarti.

Semoga semua tips diatas berguna untuk ibu-ibu sekalian, selalu berdoa agar persalinan anda berjalan lancar dan anda bayi anda diberi kesehatan.

Popular posts from this blog

Tips Mengurangi rasa Sakit Detik-Detik Melahirkan

Perjuangan super saat akan melahirkan seorang bayi dari rahim ibu. Melahirkan normal adalah proses yang cukup matang dan tak dapat diucapkan dengan kata-kata. Dengan menjalani melahirkan normal, salah satunya menandakan bahwa kehamilan yang telah dikandung, atau janin serta ibunya mengalami kesehatan yang baik. Pengalaman menjadi seorang ibu terasa sempurna tatkala merasakan bagaimana perjuangan berat yang harus di lalui saat melewati proses persalinan normal. Namun dibalik semua itu, banyak ibu hamil merasakan kekhawatiran atau ketakutan menjelang melahirkan. Wajar adanya, karena proses melahirkan merupakan sebuah proses besar yang harus dilalui oleh para ibu hamil. Tenaga, pikiran hingga mental ibu dikerahkan guna melalui proses melahirkan dengan selamat. Salah satu faktor yang menyebabkan rasa khawatir atau takut ketika akan menghadapi proses persalinan, adalah bayangan rasa sakit yang akan menimpa para ibu hamil tatkala menjalani proses melahirkan normal. Tidak bisa dipungkiri,

Tips Agar Anak Tidak Ngompol

Cara Agar Anak Tidak Ngompol. Kebanyakan anak kecil pasti sering ngompol saat tertidur dan bahkan sudah berumur lima sampau tujuh tahun pun ia masih sering ngompol. Jika tiap malam dia selalu ngompol pasti anda sebagai ibunya pasti repot harus selalu mencuci serpai dan menjemur kasur yang dibuat tidur anak anda. Berikut ini saya mempunyai tips agar anak tidak ngompol lagi, tips berikut ini cukup sederhana untuk anda ajarkan kepada anak anda agar ia tidak ngompol lagi. Berikut ini adalah tips agar anak tidak ngompol. Sebelum tidur ajak anak buang air kecil terlebih dahulu. Bangunkan anak setelah tidur pada malam hari untuk buang air kecil. Jika jam tidur anak delapan jam, bangunkan anak 4 jam setelah tidur. Kurangi minum soda. Soda mengandung bahan perangsang metabolisme yang memicu anak berkemih. Berikan konsekuensi pada anak yang suka mengompol. Ajak anak mencuci bekas ompol, angkat seprai, dan celana bekas ompol. Harus ada kesadaran bahwa ada konsekuensi kalau anak mengompol. Guna

Makanan Penunjang Kualitas ASI

Kepengen Hamil - Tak dapat dipungkiri, ASI adalah susu terbaik dan No.1 di dunia. Seorang bayi seharusnya diberi ASI selama kurang lebih 2 tahun. Kandungan Nutrisi yang terdapat pada ASI tidak terdapat pada susu formula yang ada di pasaran, semahal apapun susu formula, namun tak ada yang dapat menyeimbangkan nutrisi susu ASI. Menyangkut ASI ibu, tidak semua ibu mendapatkan kualitas ASI yang baik. Untuk mendapatkan kualitas ASI yang baik, sebaiknya mengonsumsi makanan ini. Daun Katuk, daun katuk dan sayuran hijau lainnya seperti bayam, sawi mengandung vitamin A, C, B1, zat besi, kalium, protein, fosfor, sterol, alkaloid dan asam seskuiterna yang dipercaya dapat membantu meningkatkan air susu ibu. Bawang putih, bawang putih sejak lama dipercaya dapat meningkatkan ASi hal ini diperkuat dengan penelitian dalam journal of Pediatric Research yang menunjukkan bahwa bawang putih bisa meningkatkan produksi ASI. Dengan mengonsumsi Labu Siam, mampu mencukupi kebutuhan asam folat ibu yang sedan