Skip to main content

Atasi Leher Hitam pada Masa Hamil

Pada masa kehamilan ada banyak perubahan yang terjadi pada tubuh anda. Mulai dari wajah, leher,ketiak,puting susu,perut dan garis dari pusar ke bagian pubis juga cenderung mengalami hiperpigmentasi dan menjadi lebih gelap/ hitam.

Hitamnya bagian tersebut diakibatkan oleh pengaruh hormon Melanocyte Stimulating Hormone (MSH). Peningkatan MSH ini akan merangsang terjadinya pigmentasi pada kulitmu atau hiperpigmentasi kulit. Tetapi hal ini dapat dialami oleh sebagian ibu hamil saja. Dan akan menghilang dengan sendirinya setelah melahirkan nanti. Untuk mengatasi hal ini,anda dapat menggunakan tips berikut:

1. Menggunakan Minyak Zaitun
Caranya:Balurkan minyak zaitun kebagian leher anda secara merata. Minyak zaitun dapat melembabkan kulit dan membuat kulit leher anda lembut secara alami.

2. Menggunakan Masker Bengkoang
Caranya:Parut bengkoang lalu perasannya gunakan sebagai masker.Balurkan secara merata pada bagian leher yang menghitam.Setelah itu bilas dengan menggunakan air bersih.

3. Bersihkan Leher anda secara rutin.
Dengan menjaga kebersihan kulit leher anda,anda dapat mengatasi masalah tersebut.Gunakan pelembab wajah yang tidak mengandung bahan kimia.

4. Hindari paparan sinar matahari langsung. Gunakan topi yang lebar atau payung sebagai pelindung. Gunakan juga tabir surya yang melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB. Pakailah pakaian-pakaian yang cukup melindungi tubuh dari paparan sinar matahari.

5. Konsultasikan ke dokter kandungan apabila hal ini sangat mengganggu dan jangan lupa gunakan kosmetik yang aman untuk ibu hamil.

Popular posts from this blog

Tips Mengurangi rasa Sakit Detik-Detik Melahirkan

Perjuangan super saat akan melahirkan seorang bayi dari rahim ibu. Melahirkan normal adalah proses yang cukup matang dan tak dapat diucapkan dengan kata-kata. Dengan menjalani melahirkan normal, salah satunya menandakan bahwa kehamilan yang telah dikandung, atau janin serta ibunya mengalami kesehatan yang baik. Pengalaman menjadi seorang ibu terasa sempurna tatkala merasakan bagaimana perjuangan berat yang harus di lalui saat melewati proses persalinan normal. Namun dibalik semua itu, banyak ibu hamil merasakan kekhawatiran atau ketakutan menjelang melahirkan. Wajar adanya, karena proses melahirkan merupakan sebuah proses besar yang harus dilalui oleh para ibu hamil. Tenaga, pikiran hingga mental ibu dikerahkan guna melalui proses melahirkan dengan selamat. Salah satu faktor yang menyebabkan rasa khawatir atau takut ketika akan menghadapi proses persalinan, adalah bayangan rasa sakit yang akan menimpa para ibu hamil tatkala menjalani proses melahirkan normal. Tidak bisa dipungkiri,

Tips Agar Anak Tidak Ngompol

Cara Agar Anak Tidak Ngompol. Kebanyakan anak kecil pasti sering ngompol saat tertidur dan bahkan sudah berumur lima sampau tujuh tahun pun ia masih sering ngompol. Jika tiap malam dia selalu ngompol pasti anda sebagai ibunya pasti repot harus selalu mencuci serpai dan menjemur kasur yang dibuat tidur anak anda. Berikut ini saya mempunyai tips agar anak tidak ngompol lagi, tips berikut ini cukup sederhana untuk anda ajarkan kepada anak anda agar ia tidak ngompol lagi. Berikut ini adalah tips agar anak tidak ngompol. Sebelum tidur ajak anak buang air kecil terlebih dahulu. Bangunkan anak setelah tidur pada malam hari untuk buang air kecil. Jika jam tidur anak delapan jam, bangunkan anak 4 jam setelah tidur. Kurangi minum soda. Soda mengandung bahan perangsang metabolisme yang memicu anak berkemih. Berikan konsekuensi pada anak yang suka mengompol. Ajak anak mencuci bekas ompol, angkat seprai, dan celana bekas ompol. Harus ada kesadaran bahwa ada konsekuensi kalau anak mengompol. Guna

Makanan Penunjang Kualitas ASI

Kepengen Hamil - Tak dapat dipungkiri, ASI adalah susu terbaik dan No.1 di dunia. Seorang bayi seharusnya diberi ASI selama kurang lebih 2 tahun. Kandungan Nutrisi yang terdapat pada ASI tidak terdapat pada susu formula yang ada di pasaran, semahal apapun susu formula, namun tak ada yang dapat menyeimbangkan nutrisi susu ASI. Menyangkut ASI ibu, tidak semua ibu mendapatkan kualitas ASI yang baik. Untuk mendapatkan kualitas ASI yang baik, sebaiknya mengonsumsi makanan ini. Daun Katuk, daun katuk dan sayuran hijau lainnya seperti bayam, sawi mengandung vitamin A, C, B1, zat besi, kalium, protein, fosfor, sterol, alkaloid dan asam seskuiterna yang dipercaya dapat membantu meningkatkan air susu ibu. Bawang putih, bawang putih sejak lama dipercaya dapat meningkatkan ASi hal ini diperkuat dengan penelitian dalam journal of Pediatric Research yang menunjukkan bahwa bawang putih bisa meningkatkan produksi ASI. Dengan mengonsumsi Labu Siam, mampu mencukupi kebutuhan asam folat ibu yang sedan