Kesehatan Ibu Hamil - Pijat refleksi memang dianggap aman untuk semua usia, karena dapat mengurangi rasa sakit pada tubuh. Maka dari itu, banyak orang beralih melakukan pemijatan refleksi dibandingkan terapi lainnya.
Namun, amankan jika melakukan pijat refleksi ketika hamil? Tentunya ini menjadi sebuah pertanyaan besar bagi ibu hamil yang merasakan penat dan pegal.
Pijat refleksi aman bagi kehamilan jika dilakukan dengan tepat oleh terapis profesional. Biasanya pemijatan akan mengarah pada jempol kaki untuk memberikan kenyamanan pada kelenjar pituitary, yaitu kelenjar endoktrin yang terletak di dasar tulang tengkorak dan di bawah otak.
Pada pemijatan ini, ibu hamil akan merasakan kenyamanan yang dapat memulihkan tubuh kembali. Pijat refleksi akan memberikan sinyal-sinyal positif melalui sistem saraf tepi dan kirim ke otak. Sinyal tersebut akan diteruskan ke beberapa organ sehingga aliran darah ke dalam tubuh akan menjadi lancar. Tentunya Anda tahu, bahwa aliran darah yang lancar sangat penting untuk memasok oksigen dan nutrisi ke sel-sel organ, serta membuang zat metabolisme di dalam tubuh.
Ketidaknyamanan pada ibu hamil, biasanya datang karena pertumbuhan hormon HCG (Human Chorionic Gonadothropin). Hormon tersebut di produksi oleh janin di dalam kandungan, sehingga membuat ibu hamil merasa tidak nyaman selama kehamilan. Ibu hamil akan lebih tidak nyaman lagi di saat suatu hormon ovarium mulai bereaksi, hormon tersebut berfungsi untuk merelakskan ligamen (jaringan ikat) panggul sebagai persiapan kelahiran.
Untuk itulah, pijat refleksi sangat dibutuhkan pada masa-masa ini, karena dapat membantu memberikan kenyamanan tubuh ibu hamil. Bukan hanya nyaman, pijat refleksi ketika hamil juga dapat membantu menyeimbangkan produksi hormon yang membuat ibu hamil merasa penat, sehingga ibu hamil akan merakan tubuhnya menjadi lebih baik.
Namun, pijat refleksologi ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan pada trisemester pertama kehamilan atau usia kehamilan masih pada 13 minggu pertama. Hal ini dikarenakan, proses janin baru saja terbentuk, sehingga terlalu beresiko. Untuk itu, ada baiknya jika ibu hamil berkonsultasi dulu sebelum melakukan pijat refleksi.
Namun, amankan jika melakukan pijat refleksi ketika hamil? Tentunya ini menjadi sebuah pertanyaan besar bagi ibu hamil yang merasakan penat dan pegal.
Pijat refleksi aman bagi kehamilan jika dilakukan dengan tepat oleh terapis profesional. Biasanya pemijatan akan mengarah pada jempol kaki untuk memberikan kenyamanan pada kelenjar pituitary, yaitu kelenjar endoktrin yang terletak di dasar tulang tengkorak dan di bawah otak.
Pada pemijatan ini, ibu hamil akan merasakan kenyamanan yang dapat memulihkan tubuh kembali. Pijat refleksi akan memberikan sinyal-sinyal positif melalui sistem saraf tepi dan kirim ke otak. Sinyal tersebut akan diteruskan ke beberapa organ sehingga aliran darah ke dalam tubuh akan menjadi lancar. Tentunya Anda tahu, bahwa aliran darah yang lancar sangat penting untuk memasok oksigen dan nutrisi ke sel-sel organ, serta membuang zat metabolisme di dalam tubuh.
Ketidaknyamanan pada ibu hamil, biasanya datang karena pertumbuhan hormon HCG (Human Chorionic Gonadothropin). Hormon tersebut di produksi oleh janin di dalam kandungan, sehingga membuat ibu hamil merasa tidak nyaman selama kehamilan. Ibu hamil akan lebih tidak nyaman lagi di saat suatu hormon ovarium mulai bereaksi, hormon tersebut berfungsi untuk merelakskan ligamen (jaringan ikat) panggul sebagai persiapan kelahiran.
Untuk itulah, pijat refleksi sangat dibutuhkan pada masa-masa ini, karena dapat membantu memberikan kenyamanan tubuh ibu hamil. Bukan hanya nyaman, pijat refleksi ketika hamil juga dapat membantu menyeimbangkan produksi hormon yang membuat ibu hamil merasa penat, sehingga ibu hamil akan merakan tubuhnya menjadi lebih baik.
Namun, pijat refleksologi ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan pada trisemester pertama kehamilan atau usia kehamilan masih pada 13 minggu pertama. Hal ini dikarenakan, proses janin baru saja terbentuk, sehingga terlalu beresiko. Untuk itu, ada baiknya jika ibu hamil berkonsultasi dulu sebelum melakukan pijat refleksi.