Tidak semua wanita dimudahkan untuk hamil, ada yang cepat, ada lebih lama lagi, dan bahkan ada tidak sama sekali. Pada periode kehamilan sangatlah penting untuk persiapan kehamilan adalah nutrisi.
Bagi Moms dan Dads yang sedang merencanakan untuk memiliki momongan, ada baiknya mempersiapkan sedari dini nutrisi yang dibutuhkan saat hamil nanti. Moms harus memulai hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang sehat agar tumbuh kembang janin juga baik. Berikut zat-zat yang dibutuhkan saat hamil.
Sebelum hamil sebaiknya lengkapi kebutuhan nutrisi sebagai berikut:
Protein
Protein merupakan bahan dasar sel-sel tubuh dan plasenta janin. Nah, memenuhi kebutuhan protein sebelum hamil sangat penting selain untuk kesiapan tubuh calon ibu juga untuk janin nantinya. Kebutuhan protein yang ideal untuk mempersiapkan kehamilan adalah 60 gram. Kebutuhan akan meningkat saat hamil menjadi kurang lebih 70 gram. Konsumsilah makanan sumber protein seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, susu dan olahannya.
Asam folat
Dua puluh delapan hari pertama setelah pembuahan adalah masa rentan terjadi cacat sumsum tulang belakang. Asam folat berfungsi mengurangi risiko bayi lahir cacat pada otak dan sumsum tulang belakang atau neural tube defect. Pada 3 bulan pertama kehamilan, asam folat sangat diperlukan untuk memproduksi sel-sel baru dan bahan dasar genetik janin. Konsumsi asam folat yang dianjurkan sebelum hamil adalah 400 miligram. Kebutuhan asam folat meningkat saat hamil menjadi 600 miligram.
Zat besi
Zat besi dibutuhkan saat kehamilan untuk memenuhi peningkatan volume darah Moms saat hamil dan pembentukan plasenta dan sel darah merah janin. Jika asupan zat besi tidak cukup, kebutuhan janin akan zat besi akan diambil dari cadangan zat besi yang ada di dalam darah Moms. Tentu hal ini akan berdampak tidak baik bagi tubuh Moms dan janin. Oleh karena itu, konsumsilah makanan yang mengandung zat besi seperti daging, unggas ikan, kacang-kacangan dan gandum.
Kalsium
Tulang yang sehat sangat dibutuhkan untuk menopang kehamilan. Apabila kebutuhan asupan kalsium tidak cukup, maka janin akan mengambil kalsium dari tubuh Moms. Hal ini dapat mengakibatkan si Ibu mengalami osteoporosis di kemudian hari. Mengonsumsi makanan berkalsium tinggi seperti sayuran berdaun hijau, ikan dan kacang-kacangan, dapat mengurangi risiko tersebut.
Bagi Moms dan Dads yang sedang merencanakan untuk memiliki momongan, ada baiknya mempersiapkan sedari dini nutrisi yang dibutuhkan saat hamil nanti. Moms harus memulai hidup sehat dengan mengonsumsi makanan yang sehat agar tumbuh kembang janin juga baik. Berikut zat-zat yang dibutuhkan saat hamil.
Sebelum hamil sebaiknya lengkapi kebutuhan nutrisi sebagai berikut:
Protein
Protein merupakan bahan dasar sel-sel tubuh dan plasenta janin. Nah, memenuhi kebutuhan protein sebelum hamil sangat penting selain untuk kesiapan tubuh calon ibu juga untuk janin nantinya. Kebutuhan protein yang ideal untuk mempersiapkan kehamilan adalah 60 gram. Kebutuhan akan meningkat saat hamil menjadi kurang lebih 70 gram. Konsumsilah makanan sumber protein seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, susu dan olahannya.
Asam folat
Dua puluh delapan hari pertama setelah pembuahan adalah masa rentan terjadi cacat sumsum tulang belakang. Asam folat berfungsi mengurangi risiko bayi lahir cacat pada otak dan sumsum tulang belakang atau neural tube defect. Pada 3 bulan pertama kehamilan, asam folat sangat diperlukan untuk memproduksi sel-sel baru dan bahan dasar genetik janin. Konsumsi asam folat yang dianjurkan sebelum hamil adalah 400 miligram. Kebutuhan asam folat meningkat saat hamil menjadi 600 miligram.
Zat besi
Zat besi dibutuhkan saat kehamilan untuk memenuhi peningkatan volume darah Moms saat hamil dan pembentukan plasenta dan sel darah merah janin. Jika asupan zat besi tidak cukup, kebutuhan janin akan zat besi akan diambil dari cadangan zat besi yang ada di dalam darah Moms. Tentu hal ini akan berdampak tidak baik bagi tubuh Moms dan janin. Oleh karena itu, konsumsilah makanan yang mengandung zat besi seperti daging, unggas ikan, kacang-kacangan dan gandum.
Kalsium
Tulang yang sehat sangat dibutuhkan untuk menopang kehamilan. Apabila kebutuhan asupan kalsium tidak cukup, maka janin akan mengambil kalsium dari tubuh Moms. Hal ini dapat mengakibatkan si Ibu mengalami osteoporosis di kemudian hari. Mengonsumsi makanan berkalsium tinggi seperti sayuran berdaun hijau, ikan dan kacang-kacangan, dapat mengurangi risiko tersebut.